Rabu, 21 Oktober 2015

Ideologi Itu Masih Ada dan Selamanya Terjaga



“Saat ini aku berada di persimpangan jalan
Apakah aku harus berjalan di atas kebenaran ataukah kedamaian
Ternyata aku lebih memilih kebenaran
Walaupun kebenaran itu penuh darah dan nanah

mereka sengaja memberikan mimpi tentang kedamaian,
sementara kebenaran telah dirobek-robek
jiwa dan raga kita telah tercabik-cabik,
terbuang dalam lautan debu yang sangat hitam”
(Wiji Thukul – Kabar Untuk Anak).

Penggalan syair wiji thukul yang mencoba mengungkap kebobrokan penguasa kala itu yang berakhir dengan penghilangan Wiji Thukul yang sampai sekarang tidak diketahui nasibnya. Begitu juga yang dialami oleh seorang jurnalis media local (san jose mercury news), Garry Webb yang mencoba mengungkap persekongkolan instansi pemerintah (CIA) atas perlindungan penjualan Narkotika secara besar-besaran di Amerika Tengah tahun1996, dengan Investigasi yang cukup membahayakan dirinya Garry Webb berhasil menemui narasumber jaringan-jaringan sindikat penjualan narkotika yang titik temunya pada persekongkolan CIA dengan pemberontak Nikaragua yang ingin membentuk Negara sendiri, mereka menjual Narkotika secara besar-besaran dan dananya digunakan untuk membeli senjata persiapan pemberontakan ke pemerintahan AS kala itu.

Ancaman CIA terhadap dirinya dan keluarga memicu Garry Webb semakin ingin mengungkap kejahatan atas persekongkolan tersebut dan akhirnya menerbitkan tulisan Invesstigasinya yang cukup menggemparkan Amerika waktu itu dan sempat diundang pada acara-acara televisi untuk ulasan tulisannya tersebut, namun berbagai macam terror yang dilancarkan kepada Garry webb dan dalih-dalih yang meyakinkan, serta dengan terror kepada narasumber yang telah didatangi Garry Webb, CIA mampu membantah ulasan Garry web tentang persengkongkolan gelap tersebut dan mengatakan Garry web menulis investigasi tersebut berdasarkan persepsi ribadi saja, sementara narasumber yang pernah didatangi bungkam suara bahkan mengatakan hal berbalik dengan apa yang pernah dikatakan kepada Garry Webb.

Terror semakin gencar dilancarkan kepada Garry web yang membuatnya meninggalkan keluarganya untuk sementara waktu, pada saat pengasingan diri itulah dia didatangi oleh seorang agen CIA yang membeberkan semua hal tersebut kepadanya. Sementara itu dia semakin didesak oleh redaksinya untuk menarik ulasan yang telah diterbitkan dengan mengatakan bahwa itu hanyalah persepsinya sendiri, namun Garry webb tetap bersikukuh dengan pendiriannya untuk mengungkap kebenaran apa adanya.

Menanggapi semakin rumitnya hal tersebut, Direktur CIA (John Deutch) mengadakan pertemuan dengan public terkait ualasan yang ditulis Garry web, dan banyak hal yang tak mampu dijawab dan disembunyikan dari public oleh CIA terkait Persekongkolan Gelap tersebut. Sebulan kemudian John Deutch mengundurkan diri dari CIA, lalu CIA menerbitkan sebuah buku tentang keterlibatannya atas persekongkola n penjaualan narkoba dan suplai senjata dengan pihak contra, inilah yang menjadi titik terang atas kasus tersebut, namun malang bagi sang jurnalis sejak terbuktinya kasus tersebut dia tidak pernah menulis lagi, dan 7 tahun setelah itu, di tempat pengasingannya dia ditemukan tewas dengan 2 tembakan di kepala. Opini public kembali disetting bahwa dia melakukan bunuh diri. (Berdasarkan kisah nyata – “Kill The Messenger”).

lalu bagaimana di negara kita, apakah semua media sudah tidak idealis lagi, menanggapi salah satu tayangan salah satu stasiun TV swasta tentang wawancara dengan bandar narkoba yang membeberkan terlibatnya aparat kita yang sengaja membiarkan Narkoba masuk Lapas bahkan oknum sipir dan Ka Lapas pun terlibat dalam konsumsi maupun penjualannya, bahkan bandar narkoba sendiri mengatakan tak mungkin memberantas kong-kalikong antara bandar dengan aparat tersebut.

kadang saya sering berpikir, banyaknya kasus penggerebekan pesta sabu, dan lainnya,justru semakin membuat marak kasus serupa yang bahkan merambah ke tingkat-tingkat lokal, lalu pernahkah kita menyaksikan secara langsung pemusnahan barang bukti tersebut terkait kasus yang telah diungkap. (asumsi pribadi).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jalan Sunyi Si Pendidik

sumber :digaleri.com Baim Lc*  Dia tertegun, matanya tertuju pada amplop yang dibagikan oleh pihak komite tadi pagi. Nominal ya...